GALAXY88 - Bek Juventus, Georgio Chiellini menyebut trofi Ballon d'Or 2018 seharusnya menjadi Cristiano Ronaldo. Chiellini menyebut Real Madrid terlibat dalam perampokan Ballon d'Or 2018.
Trofi Ballon d'Or 2018 menjadi milik gelandang Real Madrid, Luka Modric, yang mendapatkan 753 poin. Dia mengungguli Cristiano Ronaldo yang meraih 478 poin.
Pada tahun 2018, Modric membantu Real Madrid menjuarai Liga Champions dan membawa negaranya, Kroasia ke final Piala Dunia 2018 di Prancis.
Sedangkan Ronaldo memenangkan Liga Champions bersama Real Madrid dan menjuarai UEFA Nations League bersama Portugal.
"Ballon d'Or Ronaldo benar-benar dirampok pada musim lalu, ketika Real Madrid memutuskan untuk memastikan ia tidak dapat memenanginya dan itu benar-benar aneh," kata Chiellini seperti dilansir Sky Sport Italia.
"Musim ini lebih seimbang. Dengan segala hormat, Modric bahkan tidak mendapatkannya saat ia menjalankan musim terbaiknya. Itu sinyal dari Real Madrid, bahwa mereka ingin menghentikan Cristiano Ronaldo memenanginya (Ballon d'Or)," ujar pemilik nomor punggung 3 tersebut.
Tahun ini, bintang Barcelona, Lionel Messi memenangkan Ballon d'Or. Itu merupakan trofi Ballon'Or yang dimenangkan Messi sepanjang kariernya.
Namun dengan logika serupa, bagi Chiellini, penghargaan Ballon d'Or tahun ini semestinya jatuh kepada kandidat lain yakni Virgil van Dijk.
Begitu pula penghargaan tahun lalu yang menurutnya lebih pantas diberikan kepada Antoine Griezmann, Paul Pogba, atau Kylian Mbappe yang telah tampil luar biasa untuk membawa Prancis menjuarai Piala Dunia.
Ronaldo memenangi lima Ballon d'Or secara berturut-turut, sedangkan Messi kali ini telah memenangi penghargaan itu untuk keenam kalinya.
Namun Ronaldo mendapatkan pelipur lara dengan dianugerahi penghargaan Pemain Terbaik Liga Italia, yang upacara penghargaannya dilakukan pada hari yang sama dengan upacara penobatan Ballon d'Or.
0 Comments